Pengembangan Model Content and Language Integrated Learning Untuk Pengujian Standard Marine Communication Phrases Berbasis Collision Regulation 19

  • Ahamd Fauzi Politeknik Pelayaran Malahayati
  • Sukirno Sukirno Politeknik Ilmu Pelayaran Makassar
  • Siti Zulaika Politeknik Ilmu Pelayaran Makassar
Keywords: Integrated Learning, Standard Marine, Collision Regulation 1972

Abstract

Proses pengujian yang baik, kreatif dan dinamis berpengaruh signifikan terhadap penetapan tingkat kompetensi. Pengujian yang baik akan dapat mempermudah pencapaian tujuan pembelajaran. Salah satu metode yang tepat untuk digunakan dalam  menguji tingkat kompetensi Taruna dalam SMCP sebagai standar komunikasi dalam pelayaran adalah CLIL. SMCP digunakan untuk menjamin agar awak kapal, operator VTS (Vessel Traffic Service), Pilot Station dapat berkomunikasi menggunakan prosedur, phrase dan maritime terminolpgy dengan benar sesuai standar yang ditetapkan. Penelitian ini mengembangankan CLIL sebab metode ini efektif untuk memperbaiki proses pembelajaran. Penelitian ini melakukan analisis tentang bagaimana pengembangan pengujian SMCP berbasis Collision Regulation 1972 menggunakan CLIL yang dikembangkan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif kualitatif

 

Pengujian menggunakan CLIL yang diiintegrasikan dengan mata kuliah profesi secara simultan terbukti menstimulasi Taruna dalam menunjukkan komptensi SMCP karena content  pengujian berhubungan dengan kompetensi lain dalam profesi pelayaran. Melalui CLIL diketahui bahwa taruna kompeten dalam prosedur olah gerak kapal, mengetahui Maritime Terminology dan dapat meyusun kalimat dalam Maritime English pada situasi Crossing Situation, Head On situation, dan Overtaking sesuai Collision Regulation 1972.

Kata kunci: SMCP, CLIL, Collision Regulation

References

Arends, R.I. 1997. Class Room Instruction and Management. New York: Mc. Graw Hill Contextual teaching and Learning.
Asri Budiningsih (2005). Belajar dan Pembelajaran, Jakarta: Renika Cipta.
Badan Pengembangan SDM Perhubungan 2010. Peraturan Kepala Badan SDM Perhubungan Nomor 2162 tentang Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Kepelautan.
Bandura, A. 1994. Self-efficacy mechanism in physiological activation and health-promoting behavior. In J. Madden, IV (Ed.), Neurobiology of learning, emotion and affec. Disadur pada 19 Juni 2015 dari https://www.uky.edu/~eushe2/Bandura/BanEncy.html.
Brophy, J. 1982. Class Room Management and Urban Society Techniques Education.
Borg, W. R., Gall, M.D. 2003. Education Research: An Introduction (7th Edition). Boston: Perason Education.
Callum, M.C. and Smith M. V. 1999. Developing Mariner Assessment, A Practical Manual For Assessment Developer. Seattle: US Coast Guard Research and Development Centre.
Callum, Mc. 1997. Mariner Qualification and Training Performance Based Test Development. Battle Seattle Research Centre.
Corebima 2004. Pemahaman Tentang Asesmen Autentik. Makalah disajikan pada Pelatihan PBMP pada Pembelajaran Bagi Para Guru Sains Biologi dalam Rangka RUKK VA, 9-10 Juli 2004.
Coutroubis, A. D. 2000. Experience With ER CBT and Simulator. Calmar: INSCL
Fisher, D. & Muirhead, P. 2005. Practical Teaching Skill For Maritime Instructors. Swedia: WMU
Ghozali, I., 2002. Statistik Non Prametrik Teori dan Aplikasi dengan Program SPSS. Semaarang: Badan Penerbit Undip.
Glencoe, J. 1999. Alternate Assessment in the Science Class Room. New York: Mc. Graw-Hill.
Gottschalk, Louis. 1986. Understanding History; A Primer of Historical Method (terjemahan Nugroho Notosusanto). Jakarta: UI Press.
Hibbard, K.M. 1996. A Teacher Guide to Performance Based Learning and Assessment. Alexandria VA: Association and Curriculum Development.
International Maritime Organisation 1972. Safety of Life at Sea. London: IMO
International Maritime Organisation 1972. Collision Regulation. London: IMO
International Maritime Organisation 1994. United Nation Convention of the Law of the Sea (UNCLOS). London: IMO
International Maritime Organisation 2014. The Role of Classification Societies. London: IMO
Japan Marine Accident Inquiry Agency 2007. Marine Accident Report 2007. Japan: 9th Asian Conference on Marine Simulator and Research.
Johnson, W. David, Jhonson, T. Roger 2002. Meaningful Assessment, A Manageable and cooperative Process. Allyn and Bacon: Boston USA.
Joyce, Bruce; Weil, Marsha; Calhoun, Emily 2011. Models of Teaching. Boston: Allyn and Bacon.
Kent, L. 2003. Simulation of business Skills: Best Practice and Market Outlook. Disadur pada July 8, 2009, from www.srich-bi.com.
Kobayashi, Hiroaki. 2008. Basic Knowledge and Practical Technique of Instructor Using Simulator. Japan: Tokyo University of Marine Science and Technology.
Kobayahsi, Hiroaki. 2009, Mariner’s Function for Safe Navigation. Tokyo: Tokyo University of Maritime Science and Technology.
MAIB. 2008. Report on Investigation into the Grounding of CFL Performer, Report No. 21/2008.
Majid, A. 2005. Perencanaan Pembelajaran, Bandung: Remaja Rosdakarya
Maritime Safety Committee (MSC) 82/15/2 Research Into Instruction With Automated Systems. London: IMO.
Maritime Safety Committee (MSC) 82/15/3. Research Into the Influence of Organizational Structure on Safety Management Performance. London: IMO.
Marzano, R. J. 1993. Designing a New Taxonomy of Educational Objectives. Thousand Oaks, CA: Corwin Press.
Maslow, A. H. 1943. A Theory of Human Motivation. Psychological Review, 50(4), 370-96. Disadur pada tanggal 19 Juni 2015 dari http://www.simplypsychology.org/maslow.html
Miller, N. E. 2011. The Social Learning and Imitation Book. Proceeding of the american phylosophyca society, Vol 155, September 2011. Disadur pada tanggal 19 Juni 2015 dari https://amphilsoc.org/sites/default/ files/proceedings/1553MillerBio Complete1550312.pdf
Moleong, L. J. 2009 Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Mulyasa, E. 2004. Implementasi Kurikulum 2004. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Murata, S. 2008. Analysis on Characteristics of an Officer on Watch (OOW) Utilizing AIS Simulator. Japan: National Institute for Sea Training.
Nashimura. 2009. The Relation between Lookout Capacity and Navigational Environment. Japan: Japan Coast Guard Academy.
Nikto, A. J. 1996. Educational Assessment of students. New Jersey: Prentice Hall Ins Englewood Ciffs.
Nurgiantoro, B. 2001. Penilaian dalam Pengajaran Bahasa Indonesia. Jogjakarta: BPPE Jogjakarta.
O’Malley, J. Michael and Pierce, Lorraine Valdez. 1996. Authentic Assesment for English Language Leaners Practical Approaches for Teacher. Addison: Whisley Publishing Company.
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan
Popham, J.W. 2006. Crafting Curricular Aims For Instructionally Supportive Assessment. Los Angeles: University of California. Disadur pada August 5, 2009, from www.education.umn.edu
Pritchard, B. & Tominac, S. 2009. Learning Outcomes Workload and Systems of Credits for Maritime English Courses. IMEC 21: Szczecin.
Salkind, Neil.J. 2009. Teori-teori Perkembangan Manusia. Bandung: Nusa Media. Disadur pada 20 Juni 2015 dari http://eprints.undip.ac.id
Skinner, B.F. 1966. Preface to the seventh printing. In The Behavior of Organisms: An Experimental Analysis. (7th printing) New York: Appleton-Century-Crofts. Disadur padda tanggal 19 Juni 2015 dari http://schugurensky.faculty.asu.edu/moments/1938skinner.html.
Slavin, R. E. 1980. Cooperative learning. Review of educational research, 50(2), 315-342. Disadur pada tanggal 19Juni2015 dari http://scholar.google.co.id/scholar?q=RE+slavin+learning+theory&btnG=&hl=id&as_sdt=0%2C5&as_vis=1
Subroto, Toto. 2000. Pemantapan Kemampuan Mengajar (PKM). Departemen Pendidikan Nasional. Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Bagian Proyek Penataran Guru SLTP Setara D-III.
Suryabrata, S. 2005. Metodologi Penelitian. Jakarta : PT. RajaGrafindo Persada.
Supranata, Sumarna dan Muhammad Hatta. 2004. Penilaian Portofolio, Implementasi Kurikulum 2004. Jakarta Rosda.
Suprijono Agus (2009). Coopertatatif Learning: Teori dan Aplikasi, Jogjakarta: PustakanPelajar.
Sutarman dan Swasono, P (2003). Implementasi Pembelajaran Generatif Berbasis Konstruktivisme sebagai Upaya Meningkatkan Kemampuan Siswa Kelas III pada Bidang Fisika di SLTP 17 Malang. Jurnal. Malang: Lemlit-UM.
Sutopo, HB. 2006. Metode Penelitian Kualitatif. Surakarta: UNS Press.
Syah, D. Strategi Pembelajaran Efektif Disadur pada tanggal 20 Juni 2015 dari https://tutial.wordpress.com/2012/01/06/strategi-pembelajaran-efektif/
Thobroni Muhammad & Arif Mustofa (2011). Belajar dan Pembelajara Pengembangan Wacana dan Praktik Pembelajara dalam Pembangunan Nasional. Jogjakarta: AR-Ruzz Media.
Trenkner, P. 2007. The IMO StandardMarine Communication Phrases. Alert 14.
Walington, J. 2006. Education Research. London: Continum
Wyatt, R.L. & Looper, S. 2002. So You Have to Have A Portfolio, a Teacher's Guide to Preparation and Presentation. California: Corwin Press Inc.
Published
2023-07-26
Section
Articles