Analisis Peran Selenoid ValveTerhadap Mesin Pendingin Bahan Makanan di Kapal MV. Double In

  • Andi Wahyu Romly Saputra Politeknik Ilmu Pelayaran Makassar
  • Abdul Basir Politeknik Ilmu Pelayaran Makassar
  • Syamsu Alam Politeknik Ilmu Pelayaran Makassar
Keywords: solenoid valve, air dryer, sistem pendingin, freon, perawatan berkala

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan selama kegiatan Praktek Laut (PRALA) di kapal MV. Double In, yang berada di bawah naungan CHH Shipping Management Co. Ltd sebagai agen crewing, dengan durasi pelayaran selama 12 bulan 2 hari. Penelitian bertujuan untuk mengidentifikasi penyebab gangguan pada sistem pendingin, khususnya pada komponen solenoid valve. Metode yang digunakan meliputi observasi langsung di lapangan, studi dokumen kapal, serta dokumentasi visual, dengan analisis data dilakukan menggunakan perangkat lunak SPSS.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadinya penumpukan kotoran pada solenoid valve disebabkan oleh kondisi air dryer yang tidak bersih. Hal ini menyebabkan freon terkontaminasi, yang kemudian menghambat sirkulasinya dalam sistem pendingin. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, dilakukan pembersihan dan penggantian komponen solenoid valve serta air dryer. Selain itu, dilakukan perawatan berkala untuk mencegah kerusakan serupa di kemudian hari.

References

[1] Alfaris., L., Maryadi., Kurniawan, E., Zulaika, D F., Harahab, R H., Yani, A., & Sari, T P. (2022). Termodinamika Tinjauan Teoritis dan Praktis. Indie Press, Bandung.
[2] Bagus, A. W. (2019). SISTEM PENGOPERASIAN DAN PERAWATAN MESIN PENDINGIN DI KAPAL MT. BALONGAN PT. PERTAMINA PERKAPALAN.6–18. http://repository.unimaramni.ac.id/id/eprint/1956
[3] Fitriyani, R. (2021). Teknik Mekanik Mesin Industri SMK/MAK Kelas XII. Gramedia Widiasarana Indonesia, Jakarta
[4] Kiryanto & Supryanto, H (2020). Analisa Teknis dan Ekonomis Perencanaan Sistem Pendingin Ruangan Palkah Ikan Dengan Sistem Kompresi Uap Menggunakan Refrigeran R22 (Monokloro Difloro Metana). Vol. 8, No. 1, 11 Februari (2011). (3). https://doi.org/10.14710/kpl.v8i1.1695
[5] Kurniawan, A (2019). Faktor Penyebab Tidak Tercapainya Suhu Kamar Pendingin Bahan Makanan di Kapal KMN.Tri Sumber Berkah di Pelabuhan UPP KELAS III JUWANA. Semarang : Universitas Maritim AMNI. TEKNIKA. http://repository.stimart-amni.ac.id/id/eprint/1507
[6] Lutfi Jauhari, 2019, Bagian-Bagian Mesin Pendingin (Refrigasi), https;//www.maritimeworld.web.id/2014/04/bagian-bagian-mesin-pendinginrefrigasi.html.http://repository.stimartamni.ac.id/id/eprint/1507.
[7] Mario, Singgih, (2024), Optimalisasi Perawatan Kompresor Mesin Pendingin Untuk Mempertahankan Kualitas Bahan Makanan Di Mt. Papandayan. Semarang : Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang. Teknika. (1). http://repository.pip-semarang.ac.id/id/eprint/5894
[8] Mohammad, I. (2021). Pengoperasian Dan Perawatan Mesin Pendingin Bahan Makanan (Refrigerator) Di Mv. Hanjani Pt. Jagat Samudera Perkasa.
[9] Purkoncoro, A. E (2020). Buku Panduan Praktek Teknik Pendingin. Malang : Institut Teknologi Nasional Malang. Fakultas Teknologi Industri. (4). http://eprints.itn.ac.id/id/eprint/5206
[10] Selamet. (2019). Cara Mengatasi Lambatnya Kondensasi Freon Pada Kondensor Mesin Pendingin di KM.Mitra Kendari, PT. Samudera Raya Indo Line, Semarang : Universitas Maritim AMNI Semarang. Teknika. (8). http://www.library.pip-semarang.ac.id
[11] Taylor, D. A. (2018). Introduction to Marine Engineering. 383. https://bok.asia/book/465724/53
Published
2025-09-10
Section
Articles