Analisa Perawatan Terhadap High and Low Pressure Pada Fuel Injection Pump Auxiliary Engine Kapal Pelangi Escort 2
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor- faktor apa sajakah yang
menyebabkan kerusakan dan cara pemeliharaan fuel injection pump pada auxiliary
engine. Peneliti menggunakan metode kualitatif yang diuraikan untuk penelitian ini.
Penelitian ini dilakukan pada saat penulis menerapkan praktek prala di Pelangi Escort
2, selama 13 bulan 01 hari yaitu tanggal 27 November 2021 sampai dengan tanggal 28
Desember 2022. Sumber data dikumpulkan melalui wawancara dan observasi langsung
dengan insinyur kapal dan insinyur mekanik, serta literatur yang relevan dengan judul
artikel ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa injektor yang tidak berfungsi tidak hanya
akan mempengaruhi suhu gas buang server tetapi juga bisa mengurangi tenaga mesin.
Saran peneliti yaitu dengan meningkatkan kinerja PMS (planned maintenance system),
sehingga mengurangi resiko terjadinya masalah pemompaan pada komponen rack
plunger dan pinion tank.
References
[2] C. F. Powell, Y. Yue, J. Liu, S.-K. Cheong, “Pengukuran Massa Instan dari Semprotan Bahan Bakar Madison, WI, Mei 2002. diakses pada 24 februari
2021.
[3] Hick, Tyler G. 2008, Pump Operational And Maintenance, Erlangga, Jakarta diakses pada 13 maret 2021.
[4] Menurut R.Nugraha (2021), Pengertian Motor Diesel internal combustion engine, di akses pada 17 juni 2022.
[5] Rabiman dan Zainal Arifin (2011:93) Sistem bahan bakar motor diesel / yogyakarta.2011 diakses pada 10 april 2021.
[6] Simbung, Alinsky Oyen. "Analisa Menurunnya Kinerja Injektor Terhadap Proses Pembakaran Motor Diesel di Kapal MV. GOLDEN ROSE." JURNAL
VENUS 10.1 (2022): 82-94.