Analisis Keterlambatan Pengiriman Crew Kapal Pada Saat Sign On di PT. PERTAMINA Perkapalan Jakarta

  • Jalu Lufti Hasan Ashari Politeknik Ilmu Pelayaran Makassar
  • Jumriani Politeknik Ilmu Pelayaran Makassar
  • Rosliawati A. Kosman Politeknik Ilmu Pelayaran Makassar
Keywords: Awak kapal, Keterlambatan, Pengiriman

Abstract

Tujuan penelitian mengetahui hambatan dan upaya yang dilakukan oleh PT. Pertamina Perkapalan (Persero) dalam melakukan kegiatan penempatan awak kapal, baik dari pengaturan masa istirahat dan kegiatan sebelum awak kapal bertugas kembali di kapal. Penelitian ini dilaksanakan di PT. Pertamina Perkapalan (Persero) mulai Juli 2019 sampai Juli 2020. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode kualitatif deskriptif subjek penelitian yaitu awak kapal, bagian PKL, dan PIC crew deck department. Pengumpulan data menggunakan metode wawancara dengan teknik analisis data, teknik analisis reduksi data, penyajian dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan pengiriman awak kapal sesuai dengan penjadwalan sehingga tidak terjadi keterlambatan. Dari hasil analisis data, penyebab terjadinya keterlambatan
pengiriman awak kapal dikarenakan beberapa faktor yaitu, keterlambatan revalidasi sertifikat, keterlambatan proses PKL, Pelaksanaan MCU tidak sesuai dengan jadwal. Upaya yang dapat dilakukan dalam mengatasi masalah keterambatan ini antara lain : adanya pemberian surat pernyataan dan sanksi apabila tidak mengikuti prosedur yang ada.

References

[1] Ahmad Saebani, Beni. (2008) Metode Penelitian. Bandung : Pustaka Setia.

[2] Barrie, Donald S. (1984) Professional Construction Management. New York : McGraw-Hill, Inc. From https://www.academia.edu/12297821/Project_Management_for_Enginering_and_Construction_by_Garold_Oberlender?show_app_store_popup=true. Diakses pada 09 November 2020.

[3] Callahan. (1992) Construction Delays Claim. John Wiley & Sons.

[4] Ervianto. (1998) Manajemen Proyek Konstruksi. Yogyakarta : Andi Offset.

[5] Latief, M., Arfah, M., Syahrizal, S., & Lande, C. (2018). Implementasi MARPOL (Marine Pollution) dan SOLAS (Safety of Life at Sea) Terhadap Penerapan Penataan Limbah di Kapal. VENUS, 6(12), 01-19.

[6] Lewis dan Atherley. (1996) Delay Construction, Langford.

[7] Obrein, J.J. (1976) Managing Method and Management, the Dryden Press.

[8] Salim, Peter dan Yenny Salim. (2002) Kamus Bahasa Indonesia Kontemporer. Jakarta : Modern English Press.

[9] Sugiyono. (2009, 2010) Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung : CV Alfabeta.

[10] Undang-Undang Republik Indonesia No. 17 Tahun 2008 tentang Pelayaran.
Published
2023-04-03
Section
Articles