Efektifitas Pelaksanaan Garbage Management Plan di KM. SENTOSA 12

  • Ayyub Makkawaru Politeknik Ilmu Pelayaran Makassar
  • Hadi Setiawan Politeknik Ilmu Pelayaran Makassar
  • Novianty Palayukan Politeknik Ilmu Pelayaran Makassar
Keywords: Kapal, ABK, Marpol

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui apakah penerapan MARPOL telah berjalan sesuai dengan aturan. Penelitian dilaksanakan diatas kapal KM. SENTOSA 12 milik perusahaan PT. BANGKA JAYA LINE, yakni mulai pada tanggal 12 Desember 2018 sampai 19 Desember 2019. Adapun objek peneletian yaitu para perwira dan juga ABK lainnya. Adapun metode yang di gunakan yaitu kualitatif dengan menggunakan wawancara, observasi dan pengamatan. Hasil penelitian menunjukka penerapan MARPOL Annex V 73/78 aturan 9 telah terlaksana secara efektif namun pelaksanaan beberapa kru yang belum sesuai dengan kegiatan karena kurangnya pengetahuaan dari kru tersebut. 

References

[1]. ABS. Garbage Manajement Manual Intruduction, 2012.
[2]. Badan Diklat Perhubungan. (2000). Modul-4 Personal Safety And Social Responsibility.
[3]. Kepres RI, No 18 Tahun 1978 tentang Pengesahan Konvensi PBB Mengenai Hukum Laut
[4]. MARPOL73/78,Consulidate Edition. 1997.
[5].Peraturan Pemerintah Republik Indonesia, No. 19 Tahun 1999 Tentang Pengendalian Pencemaran dan atauPerusakan Laut.
[6]. Subair (2015) Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa Tentang Hukum Laut (United Nations Convention On The Law Of The Sea).
[7]. Tim PIP Makassar (2017) Modul (BST) BASIC SAFETY TRAINING.
[8]. Undang-Undang, No. 4 Tahun 1982 tentang Ketentuan Ketentuan Pokok Pengeloan Lingkungan Hidup
[9]. Kamus Istilah Lingkungan, 1994. (http://www.e-dukasi.net. Diakses 20 Maret 2018).
[10]. Konvens Hukum Laut III/United Nations Convention The Sea III. (http://www.usu.digital library.co.id Diakses 21 Maret 2018).
[11]. Peraturan MARPOL 1973/1978 Menurut Ridwan Garcin 2011(https://infokapal.wordpress.com/2011/01/03/memahami-isi-dari marpol/.co.idDiakses 17 Mei)
Published
2022-07-26
Section
Articles