Analisis Peranan Alat Deteksi Kebakaran Dalam Pencegahan Terjadinya Kebakaran Pada SV.ETZOMER 501
Abstract
Tujuan penelitian adalah mengetahui bagaimana cara meningkatkan keterampilan crew kapal terhadap penggunaan alat deteksi kebakaran di atas kapal. Penelitian ini dilakukan di SV.ETZOMER 501 dari bulan November 2018 hingga bulan Desember 2019. Sumber data yang diperoleh merupakan data primer yang lansung diperoleh dari tempat penelitian dengan cara Teknik Observasi (Fieled Research), Wawancara (interview) lansung kepada crew dan sumber data, dan Tehnik dokumentasi Yakni dengan data yang diperoleh dari buku-buku atau referensi yang dapat mendukung pembahasan penelitian. Hasil penelitian menunjukkan 36% crew kapal tidak terampil dalam menggunakan alat deteksi kebakaran di SV.ETZOMER 501. Hal ini menyebabkan penanggulangan terhadap bahaya kebakaran diatas kapal membutuhkan waktu yang lama.
References
[2]. Badan Diklat Perhubungan. (2000).Kimia Api.
[3].Badan Diklat Perhubungan. (2000). Pencegahan Bahaya Kebakaran.
[4]. Badan Diklat Perhubungan. (2000). Prinsip Utama Untuk Memadamkan Kebakaran.
[5]. Badan Diklat Perhubungan. (2000). Sistem Pemadaman Api Tetap.
[6]. Badan Diklat Perhubungan. (2000). Tiga Unsur Api.
[7]. Martinus, Surawan. (2001).Teknik Pengumpulan Data.
[8]. Martinus, Surawan. (2001). Metode Observasi.
[9]. Martinus, Surawan. (1977). Metode Wawancara.
[10]. Safety Of Life At Sea. (1974). Chapter II-2 Part C Deteksi Awal Kebakaran.
[11]. Suryabrata, Sumadi. (1983). Meganalisis Data.
[12]. Zaini, Mochamad. (2002). Alat Deteksi Kebakaran.
